Blog Info kali ini akan sekilas membeberkan pengetahuan tentang Cara Gampang memahami Google Bot Last Visit (GBotVisit), yang dalam hal ini merupakan widget penting untuk mengetahui sejauh mana situs atau blog yang kita miliki ini dicrawling atau dirayapi oleh mesin spider Google dan untuk selanjutnya terindeks oleh Google search engine tersebut. Untuk mendeteksi perayapan oleh Google ini, kita dapat mempergunakan bantuan http://www.gbotvisit.com. Berikut ini sekilas penjelasan tentang GBotVisit tersebut.
Googlebot adalah perangkat lunak pencarian bot search engine yang digunakan oleh Google, berfungsi untuk mengumpulkan dokumen-dokumen dari sebuah situs/web dalam rangka membangun indeks pencarian mesin pencari Google. Bila Anda mencari situs yang menampilkan IP Anda, Anda akan sering melihat alamat IP googlebot ini.
Jika kita ingin membatasi webmaster (Googlebot) untuk merayapi informasi-informasi yang tersedia di situs kita, atau kita ingin membatasi perayapan oleh spider Googlebot, kita dapat melakukan arahan yang tepat atau setting dalam file robots.txt, atau dengan menambahkan meta tag <meta name = "Googlebot "content =" nofollow "/> ke dalam template blog kit. Permintaan Googlebot ke server Web dapat teridentifikasi oleh string user-agent yang mengandung "Googlebot" dan alamat host yang mengandung "googlebot.com".
Saat ini Googlebot hanya mengikuti link HREF dan SRC link. Googlebot mengcover semua halaman berikut semua link yang terdapat atau ditemukan pada setiap halaman yang ada. Dan untuk selanjutnya akan mengikuti link ini ke halaman web lainnya yang dituju. Sebuah halaman web baru harus dikaitkan dengan halaman lain yang telah dikenal oleh search engine untuk dijelajahi dan diindeks, atau submitted secara manual ke Webmaster.
Permasalahan yang sering dicatat oleh webmaster berkaitan dengan Googlebot ini adalah tidak memakan sejumlah besar bandwidth. Hal ini dapat menyebabkan sebuah situs yang melebihi batas bandwidth akan diturunkan sementara. Melebih batas bandwith ini terutama akan menyusahkan situs mirror yang harus menyediakan host data dalam jumlah yang banyak. Google telah memberikan "Webmaster Tools" yang memungkinkan pemilik situs/ web untuk membantu perayapan blog (oleh Google search engine).
Demikianlah uraian kami, semoga bermanfaat.
Jika kita ingin membatasi webmaster (Googlebot) untuk merayapi informasi-informasi yang tersedia di situs kita, atau kita ingin membatasi perayapan oleh spider Googlebot, kita dapat melakukan arahan yang tepat atau setting dalam file robots.txt, atau dengan menambahkan meta tag <meta name = "Googlebot "content =" nofollow "/> ke dalam template blog kit. Permintaan Googlebot ke server Web dapat teridentifikasi oleh string user-agent yang mengandung "Googlebot" dan alamat host yang mengandung "googlebot.com".
Saat ini Googlebot hanya mengikuti link HREF dan SRC link. Googlebot mengcover semua halaman berikut semua link yang terdapat atau ditemukan pada setiap halaman yang ada. Dan untuk selanjutnya akan mengikuti link ini ke halaman web lainnya yang dituju. Sebuah halaman web baru harus dikaitkan dengan halaman lain yang telah dikenal oleh search engine untuk dijelajahi dan diindeks, atau submitted secara manual ke Webmaster.
Permasalahan yang sering dicatat oleh webmaster berkaitan dengan Googlebot ini adalah tidak memakan sejumlah besar bandwidth. Hal ini dapat menyebabkan sebuah situs yang melebihi batas bandwidth akan diturunkan sementara. Melebih batas bandwith ini terutama akan menyusahkan situs mirror yang harus menyediakan host data dalam jumlah yang banyak. Google telah memberikan "Webmaster Tools" yang memungkinkan pemilik situs/ web untuk membantu perayapan blog (oleh Google search engine).
Demikianlah uraian kami, semoga bermanfaat.
Silahkan meninggalkan komentar anda, jangan melakukan spam, jangan pasang link aktif, dan jangan promosi produk dan jangan berkomentar yang berbau Sara dan Pornografi.
Mohon maaf bilamana terjadi keterlambatan balasan komentar anda.